Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

Tempat Persinggahan

Mungkin memang ini sudah takdirku... Hanya sebagai tempat persinggahan sementara... Bukan menjadi tempat perhentian... Atau bahkan menjadi sebuah base...  Bagi setiap insan yang lewat dan mampir sejenak.... Walaupun takdirku mungkin hanya menjadi tempat persinggahan... Tapi setidaknya aku pernah merasakan menjadi tempat perhentian... Di mana aku memiliki pelanggan yang pasti mengunjungiku.... Untuk tinggal, beristirahat, atau bahkan berbagi hal tentang kehidupan ini... Namun, itu semua tinggal kenangan... Salahku adalah, aku tidak menganggapnya sebagai pengunjung tetap... Walaupun ia secara konsisten mengunjungiku, bahkan bersedia tinggal... Aku tidak merawatnya dengan baik... Bahkan cenderung untuk menyia-nyiakannya.... Dan menganggapnya sama seperti yang lain, yang pasti pada waktunya akan pergi... Bukan tanpa alasan aku menganggapnya seperti itu... Aku sadar akan kapasitasku yang tak lebih dari sekedar "tempat persinggahan"... Aku menyadari bahwa aku...

Senja

Mungkin tak semua orang mengenalnya... Mungkin hanya sebagian orang yang menganggapku ada... Mungkin hanya sedikit orang yang menikmati kehadiranku... Karena memang aku hanyalah perantara... Yang menghubungkan antara siang dan malam.... Yang menghubungkan antara waktu bekerja dengan waktu beristirahat... Atau mungkin waktu untuk menghadap "Sang Khalik"... Hanya sedikit orang yang menikmati keberadaanku... Hanya sebagian kecil masyarakat yang mensyukuri kedatanganku.... Karena kedatanganku identik dengan kemacetan atau bahkan kepadatan... Sesuatu yang berusaha untuk dihindari oleh orang banyak... Khususnya mereka yang berada di kota nan kejam ini... Hanya sebagian dari mereka yang menikmati "golden hour"... Karena lebih banyak dari mereka yang berfokus kepada cara untuk tiba di tujuan... Dengan cepat, dan tanpa perlu mengalami hambatan... Walaupun demikian, aku akan tetap setia datang... Sebab tanpa kehadiranku, tidak ada jembatan yang jelas ant...

Hari Natal

Hari Natal... Mungkin sebuah hari yang sangat ditunggu-tunggu, khususnya oleh umat Kristiani... Setidaknya, ini merupakan salah satu kesempatan untuk dapat bertemu keluarga... Tidak hanya untuk memperingati kelahiran Kristus ke dunia saja... Melainkan juga mempersiapkan diri untuk menyongsong pergantian tahun... Hari Natal... Mungkin menjadi sebuah hari yang sangat dirindukan... Sebab, tidak hanya merupakan salah satu hari libur nasional belaka... Namun juga sebuah perayaan yang harus disiapkan secara maksimal dan berkesan... Karena kita akan menyambut kelahiran "Raja Damai" yang agung dan mulia itu... Namun tahukah kalian? Hari Natal juga merupakan sebuah hari yang penuh penderitaan... Ketika Maria harus membawa "Bayi Agung" yang dikandungnya sepanjang beratus-ratus mil... Hanya untuk pergi mendaftarkan diri dalam sebuah sensus besar yang diadakan oleh penguasa.... Bersama dengan Yusuf, suaminya, tanpa pengawalan apapun... Tahukah juga kalian?...

Ketidakpastian

Kadang, di dalam hidup ini... Ada hal-hal yang tampaknya sudah pasti bekerja dengan sendirinya... Tanpa harus mendapat intervensi dari pihak lain... Atau bahkan, tanpa perlu ada yang mengendalikannya... Namun terkadang, di dalam hidup ini juga... Hal-hal yang tampaknya pasti tersebut seringkali tidak berjalan semestinya... Entah mengapa mereka justru berjalan dengan cara yang lain... Atau bahkan, sama sekali tidak berjalan... Apakah sesuatu yang pasti mungkin untuk menjadi tidak pasti? Apakah mungkin sesuatu yang "seharusnya demikian" menjadi sesuatu yang "tidak harus"? Apakah mungkin sebuah hal yang memang berjalan teratur menjadi tidak teratur? Dan apakah mungkin, sebenarnya dunia ini pun berjalan dalam sebuah ketidakpastian? Jakarta, Desember 23, 2017 12.50 Ketika sedang merenungkan makna "kepastian" di sebuah kedai kopi

Di Ujung Jalan

Mungkin, saya sudah di ujung jalan... Di mana tidak ada lagi rute yang dapat ditempuh... Di mana tidak ada lagi tujuan yang dapat dicapai... Di mana hanya ada satu pilihan, berhenti... Mungkin, saya sudah di ujung jalan... Di mana semua sudah tidak bisa lagi dimaksimalkan... Di mana semua pengembangan yang dilakukan sia-sia... Di mana semua usaha yang dilakukan hasilnya nihil... Mungkin saya sudah di ujung jalan... Di mana hanya ada sesal dan ratap... Di mana hanya bisa diam dan tidak bergerak... Di mana hanya dapat melakukan refleksi diri tanpa hasil.... Mungkin saya sudah di ujung jalan... Di mana tidak ada lagi potensi yang dapat digali... Di mana tidak ada lagi hal-hal yang mampu dilakukan... Di mana semua sudah tidak berguna lagi... Mungkin, saya sudah di ujung jalan... dan mungkin memang... dengan cara inilah saya harus berakhir, dan mungkin... Saya sudah di akhir hidup saya sendiri... Jakarta, Desember 22, 2017 0131 hrs Ketika sedang berjuang u...

Menikah

Menikah... Mungkin menjadi sebuah status yang sangat didambakan... Atau mungkin... Menjadi sebuah status yang sangat dihindari... Menikah... Mungkin menjadi sebuah awal dari kehidupan yang baru... Atau mungkin.... Menjadi sebuah awal dari kehidupan yang penuh bencana... Menikah... Mungkin merupakan sebuah "keharusan"... Atau mungkin... Menjadi sesuatu yang sebenarnya "relatif" Menikah... Mungkin merupakan sebuah pencapaian terbaik dalam hidup Atau mungkin... Menjadi sebuah pencapaian terburuk yang menjerat sampai akhir hayat... Menikah... Bukan soal siapa dan apa pasangannya.... Bukan soal mahal atau tidakkah biayanya.... Bukan soal punya  anak atau tidak nantinya.... Tetapi apakah mau menerima orang lain secara utuh... Tanpa memandang kelebihan maupun kekurangannya.... Tanpa memandang baik atau buruk sifatnya.... Tanpa memandang elok atau tidak parasnya... Bahkan tanpa memandang apa status sosialnya... Sebab menikah adalah sebuah k...

Hai Pendeta, Apakah yang Engkau Cari?

Hai Pendeta, apakah yang engkau cari? Apakah engkau mencari kesenangan duniawi? Apakah engkau mencari kenikmatan harta dunia? Atau, apakah engkau justru mencari kehendak Allah di dalam jalan hidupmu? Hai Pendeta, apakah yang engkau cari? Apakah engkau mencari perhatian dari jemaat? Apakah engkau mencari kesombongan diri? Atau, apakah engkau justru mencari kerendahan hati yang sejati dan murni? Hai Pendeta, apakah yang engkau cari? Apakah engkau mencari kekayaan semata? Apakah engkau mencari ketamakan serta kemunafikan diri? Atau, apakah engkau justru mencari keutuhan dan integritas diri serta menyadari bahwa engkau hanyalah "manusia biasa"? Hai Pendeta, apakah yang engkau cari? Apakah engkau mencari harta yang fana? Apakah engkau mencari nafsu dunia? Atau, apakah engkau justru mencari keintiman hidup dengan Allah dan juga dengan sesama? Hai Pendeta, apakah yang  engkau cari? Cisarua, September 15, 2017 Saat merenungkan panggilan untuk menjadi...

Ketika Dunia Berakhir

Ketika dunia berakhir... Mungkin tidak ada lagi jerit tangis dan tawa.. Mungkin yang ada hanya kesunyian belaka... Karena sudah tidak tahu lagi apa yang harus diungkapkan Ketika dunia berakhir... Mungkin semua kesedihan dan kebahagiaan juga berakhir... Mungkin semua digantikan oleh kedataran sikap... Karena sudah tidak ada lagi yang harus dirasakan... Ketika dunia berakhir... Mungkin semua kesalahan dan kebenaran juga berakhir... Mungkin semua digantikan oleh relativitas... Karena sudah tidak ada lagi kepastian... Ketika dunia berakhir... Mungkin tak ada lagi penderitaan dan kemakmuran... Mungkin semua sudah menjadi rata Karena sudah tidak ada lagi harta benda... Ketika dunia berakhir... Mungkin semua yang ada pun juga sudah berakhir... Mungkin dunia ini pun sudah kosong... Karena dunia pun sudah berakhir... Megamendung, September 11, 2017 Ketika sedang merasa bahwa pilihan yang diambil adalah salah

Perjalanan

Dalam sebuah perjalanan... Ada kalanya kita merasa salah arah... Ada kalanya kita merasa salah tujuan... Bahkan, ada kalanya kita menjadi bingung karena tidak tahu mengapa kita melakukan perjalanan ini... Dalam sebuah perjalanan Ada kalanya rekan menjadi lawan... Ada kalanya kepastian berubah menjadi kebimbangan... Bahkan, ada kalanya bantuan menjadi sebuah penghalang... Namun, dalam sebuah perjalanan juga... Kita belajar arti kebersamaan... Kita belajar pentingnya membina hubungan... Kita belajar apa artinya berteman serta berkawan... dengan sesama penjelajah... Dalam sebuah perjalanan juga... Kita diajak untuk mengenali situasi yang ada di sekitar... Kita diajak untuk menghidupi apa yang kita pelajari... dan dalam sebuah perjalanan juga... Kita ditantang untuk menjadi diri kita sendiri... Denpasar - September 3, 2017 Ketika merenungkan makna perjalanan hidup sampai saat ini

Untuk Mereka yang sedang Berjuang

Untuk kalian yang sedang berjuang, entah apapun yang kalian perjuangkan Semoga perjuangan kalian tidak berakhir sia-sia karena kehilangan pamor Semoga motivasi perjuangan kalian berasal dari hati yang terdalam Bukan karena hanya "efek latah" maupun karena ego pribadi Melainkan atas dasar kemanusiaan yang telah lama hilang dari peradaban ini Untuk kalian yang sedang berjuang, entah apapun yang kalian perjuangkan Semoga perjuangan kalian menghasilkan persatuan, bukan perpecahan Semoga apa yang kalian perjuangkan pun bukan membuat kita semakin tercerai-berai Namun semakin menyadari bahwa perbedaan adalah cara kita untuk semakin bersatu Serta semakin mengenal satu dengan yang lainnya sebagai sesama "orang merdeka" Untuk kalian yang sedang berjuang, entah apapun yang kalian perjuangkan Semoga perjuangan kalian semakin menyadarkan semua orang akan kebinatangan manusia Yang semakin hari semakin menjadi-jadi, dan semakin sulit dikendalikan Semoga agenda p...

Dalam Diam

Dalam diam Aku dapat merasakan indah dan pahitnya kehidupan Getir dan manisnya realitas Bahkan, optimis sekaligus pesimis Dalam diam Aku dapat mencintai sekaligus membenci Menolak sekaligus menerima Bahkan memaafkan sekaligus mendendam Dalam diam Aku dapat mengenang sekaligus menghapus Memeluk sekaligus melepaskan Bahkan membangun sekaligus menghancurkan Semua itu kulakukan Dalam diam Karena aku cuma bisa diam Dalam diam Cianjur, May 5, 2017 22.53