Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2012

Sunset

Sunyi... Sepi... Hening.. Tanpa kata dan tanpa suara... Hanya ada sepasang kekasih yang sedang duduk... Menikmati indahnya matahari yang sedang terbenam... Sembari menikmati "cinta" diantara mereka... Mereka berpelukan, bercengkrama... Melepaskan rasa cinta mereka... Mengenang kembali segala cerita cinta mereka... Alam pun menjadi saksi bisu atas "kemesraan" mereka... Aku pun kagum melihat mereka... Aku dapat merasakan apa yang mereka sedang rasakan saat itu... Aku dapat membayangkan bagaimana "ikatan cinta" mereka satu sama lain... Muncul sebuah kekaguman di dalam benakku... Betapa indahnya hidup didalam cinta... Betapa manisnya ketika cinta eros dapat diekspresikan secara baik dan benar... Namun, sebuah pertanyaan muncul di dalam benakku... Apakah cinta tersebut dapat bertahan lama? Apakah cinta tersebut dapat menetap di hati mereka? Dan... Apakah aku dapat membagikan pengalaman mengamati dan merenungi cinta tersebut kepada o...

Air Hujan

Tetesan air hujan yang turun... Membasahi tanah yang kering... Membawa kesejukan dan kedamaian... Bagi mereka yang merasa kepanasan dan membutuhkan rasa damai... Selain itu... Tetesan air hujan itu pun membawa sesuatu yang lain... Sesuatu yang sangat berharga... Sesuatu yang sangat bermanfaat... Bagi kelangsungan hidup setiap makhluk hidup... yang ada di bumi... Begitupun denganku... Aku bagaikan tanah kering... Tanah yang sudah terlalu kering... Akibat musim kemarau yang terlalu panjang... Karena kekeringan itu... Aku tidak dapat ditumbuhi oleh pohon-pohon... Bahkan rumput-rumput sekalipun... Aku tidak tersentuh oleh apa yang disebut "benih-benih cinta"... Yang ditaburkan dan tercecer diatas tanah... Tetapi, hal tersebut menjadi berbeda... Setelah datangnya dirimu yang bagaikan tetesan air hujan... Yang membasahi tanah kering... Yang membawa kesejukan dan kedamaian... Serta sesuatu yang bermanfaat bagi kelangsungan hid...

Pelangi Penyemangat

Ketika kegelapan malam mulai berlalu... Ketika terang pagi mulai menampakkan dirinya... Ketika refleksi cahaya rembulan digantikan oleh cahaya matahari... dan rumput-rumput dibasahi oleh embun pagi... Ketika burung-burung mulai bersiul sacara bersahutan... Ketika seekor ayam berkokok menandakan datangnya pagi... Aku pun terbangun dari tidurku... Aku merasakan indahnya pagi ini... Aku merasakan kesejukan yang belum pernah kurasakan sebelumnya... Aku merasakan suatu semangat yang belum pernah kurasakan sebelumnya... Tetapi, dibalik itu semua... Aku melihat suatu harmonisasi alam yang sangat sempurna... Aku melihat suatu orkestrasi alam yang sangat-sangat indah... Aku mendengar suatu gabungan suara yang ingin menyambut datangnya pagi... Suara yang mendandakan bahwa, "mari bangun dan bekerja!" Namun, aku melihat... Dibalik semua suara-suara tersebut... Dibalik embun pagi yang menghiasi rumput-rumput hijau di pagi hari... Ada sesuatu y...

Terdiam... dan Bangkit...

Ketika malam mulai menyapa... Ketika sang rembulan mulai menggantikan sinar mentari pagi... Ketika bintang-bintang mulai menghiasi langit... Aku terdiam... Ketika hujan turun untuk membasahi tanah yang kering... Ketika bunga mulai layu karena dibasahi air yang turun dari langit... Ketika daun-daun menjadi basah karena hujan yang turun... Aku terdiam... Ketika badan ini mulai melemah karena kehabisan tenaga... Ketika kesehatan mulai menurun karena istirahat yang kurang... Ketika rasa sakit mulai mendatangi raga ini... Aku terdiam... Aku hanya bisa terdiam melihat apa yang terjadi... Aku tidak mampu melakukan apa-apa... Tubuhku terlalu kaku untuk melakukan sesuatu... Badanku terlalu lemah untuk melakukan tindakan... Sampai akhirnya aku menyadari... Tubuhku tidak lagi sekuat dulu... Badanku yang dahulu kuat bagaikan seekor gajah... Kini melemah bagaikan seekor harimau tua yang menunggu ajalnya tiba... Walaupun begitu... Aku berus...